Di antara sebab seseorang memeroleh pahala adalah akibat amal baiknya. Amal baik tak melulu mewajibkan kita mengeluarkan harta untuk diberi pada sesama. Hal ini sejatinya juga termasuk perbuatan – perbuatan yang mengikuti sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, salah satunya kebiasaan menyempurnakan wudhu. Kabar baiknya, bagi siapa saja yang terbiasa dengan hal tersebut lalu melengkapinya dengan niat sholat berjamaah akan diganjar Allah seolah – olah ia telah melaksanakannya.
Sebagaimana dalam suatu hadist, Rasulullah bersabda,
“Barangsiapa berwudhu dengan sempurna, lalu ke masjid, dan ia mendapati orang-orang telah selesai shalat, maka Allah akan memberinya pahala seperti pahala orang yang shalat berjamaah, tanpa sedikit pun mengurangi pahala mereka.” (HR Abu Dawud, Nasa’i, Hakim)
Hadist di atas menjelaskan tentang salah satu keutamaan dari perbuatan menjaga sekaligus menyempunakan wudhu. Tepat sekali, seseorang yang berwudhu dan berniat untuk menyempurnakannya dengan melakukan sholat berjamaah tetap memeroleh pahala meski nyatanya ibadah tersebut telah selesai dilakukan. Melalui hal ini, Allah Subhanahu wa Ta’ala menunjukkan betapa besar karunia yang diberikan pada hamba- Nya yang senantiasa memasang niat baik dalam hati mereka.
Meski sejatinya hal tersebut baru sekedar niat saja, namun Allah Maha Mengetahui dan Maha Adil. Pahala yang diberikan pada mereka yang menyempurnakan wudhu dan berniat sholat jamaah bahkan tak sedikit pun mengurangi pahala orang – orang yang menyelesaikan ibadah tersebut. Begitulah kiranya balasan bagi mereka yang memelihara kebiasaan baik. Semoga kita dapat selalu melakukan hal serupa sehingga mampu memeroleh ganjaran yang telah dijanjikan Allah Subhanahu wa Ta’ala.