Ramadhan hadir tak hanya merupakan wujud dari kekuasaan Allah Subhanahu wa Ta’ala saja. Bulan suci ini sejatinya juga adalah bagian dari kesempatan yang diberikan pada umat Islam untuk kembali memikirkan diri sendiri terkait bekal menuju akhirat kelak. Tepat sekali, segala hal baik yang kita lakukan di bulan Ramadhan akan dilipat-gandakan pahalanya oleh Allah. Maka dari itu, hendaknya umat Islam tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dengan memperbanyak amalan di bulan Ramadhan.
Meskipun begitu, sebenarnya ada hal yang perlu kita perhatikan sebelum melepaskan amal. Hal ini sering kali berkaitan dengan cara terbaik agar amal yang dilakukan di bulan Ramadhan tak bernilai sia-sia saja. Sebagaimana Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda (artinya),
“Hendaklah kalian beramal sesuai kemampuan kalian..” (HR. Muslim no. 782)
Hadist di atas menjelaskan tentang anjuran yang diberikan Rasulullah kepada umatnya terkait perkara melakukan amal saleh. Ya, beliau Shallallahu ‘alaihi wa Sallam menyarankan kita untuk senantiasa memperbanyak perbuatan baik sesuai dengan kemampuan masing-masing. Bagaimana tidak? Setiap orang mengalami kondisi yang berbeda dalam kehidupannya. Agar mencapai manfaat yang tepat, Rasulullah menganjurkan kita untuk dapat beramal sesuai dengan kemampuan diri.
Bukan tanpa sebab, pasalnya nilai terbaik dari amal saleh tidak terletak dari banyaknya perbuatan tersebut dilakukan. Beliau Shallallahu ‘alaihi wa Sallam pernah bersabda,
“Amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling konsisten dan kontinyu, sekalipun hanya sedikit.” (HR. Muslim)
Rasulullah menjelaskan pada umatnya bahwa nilai amal terbaik ada pada keseriusan kita dalam melakukannya. Allah Subhanahu wa Ta’ala lebih peduli pada niat dan konsistensi hamba-Nya dalam beramal saleh ketimbang melakukannya secara hambur-hamburan namun tidak istiqomah. Amal kecil yang dilakukan hamba-Nya secara rutin lebih disukai Allah. Maka dari itu, manfaatkanlah Ramadhan sebagai awal memperbaiki niat ama kita. Gunakan kesempatan ini untuk melatih hati lebih istiqomah ke depannya.