Alasan Mengapa Anak-Anak Dianjurkan Menghormati Guru Mereka

Guru merupakan orang tua kedua bagi anak-anak. Bagaimana tidak? Selain membimbing anak-anak secara akademik di sekolah, guru juga bertanggung jawab atas pertumbuhan sifat dan kepribadian mereka. Guru yang baik akan memerhatikan segala hal tentang muridnya dengan memastikan bahwa mereka belajar dan bertumbuh dengan tepat dan sempurna. Begitu pentingnya peran seorang guru sehingga membuat kita wajib untuk menghormatinya.

Terkait hal ini, anak-anak juga perlu mendapatkan pemahaman tentang pentingnya peran seorang guru. Orang tua perlu melatih anak-anak mereka untuk bisa menghargai jerih payah guru dalam mendidik mereka. Hal yang sama sejatinya juga menjadi anjuran oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam kepada umatnya. Sebagaimana diketahui dalam suatu hadist bahwasanya beliau pernah bersabda,

Tidak termasuk golongan kami; orang yang tidak menghormati yang lebih tua, tidak menyayangi yang lebih muda, dan tidak mengetahui hak seorang ulama.” (HR. Ahmad)

Hadist di atas menjelaskan tentang golongan orang-orang yang termasuk dalam umatnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam. Terkait hal ini, beliau menggambarkan bahwasanya umat Islam seharusnya begitu memerhatikan sopan santun terhadap orang yang lebih tua, kasih sayang pada yang lebih muda, dan penghormatan kepada guru. Terutama kepada guru, hak tersebut bahkan sangat besar mengingat dirinya telah membagikan ilmu yang manfaatnya bisa dirasakan berkepanjangan.

Maka dari itu, anak-anak perlu dilatih sedini mungkin untuk menghormati guru. Ilmu yang disebarkannya membuat seorang guru bernilai utama. Bagaimana tidak? Merekalah yang menuntun anak-anak menyadari kemampuan dan bakat diri sendiri sehingga dapat lebih terarah. Tidak jarang, berkat peran seorang guru anak-anak dapat dengan percaya diri menentukan cita-cita yang sesuai dengan bakat mereka. Hal inilah yang tak bisa dilakukan oleh orang lain selain seorang guru yang amanah.