Manusia sesuai kodrat sejatinya merupakan tempatnya khilaf. Hal ini sering kali membuat kita banyak melakukan kesalahan baik yang disengaja maupun tidak. Kadang kala ada pula saat di mana kita ingin sekali insyaf. Namun, niat tersebut kerap menemukan kendala berupa keraguan untuk melakukannya. Bukan tanpa alasan, pasalnya hingga saat ini masih banyak di antara kita yang tidak mengetahui cara tepat dalam menghapus dosa yang telah diperbuat.
Namun, tak perlu berkecil hati. Allah Subhanahu wa Ta’ala merupakan Maha Pengampun. Ia mengampuni dosa – dosa kita meskipun sebanyak buih di lautan dengan syarat dosa tersebut bukanlah dosa besar. Terkait hal ini, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menganjurkan umatnya untuk dapat senantiasa melakukan perbuatan baik. Sebagaimana dalam suatu hadist beliau bersabda:
“Shalat 5 waktu, dari Jumat ke Jumat selanjutnya, serta Ramadhan ke Ramadhan adalah sebagai penghapus dosa di antara waktu itu, selama menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim No. 233)
Hadist di atas menjelaskan tentang anjuran Rasulullah pada umatnya yang berharap agar Allah mengampuni dosa – dosa mereka. Sholat merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan. Dianggap sebagai tiangnya agama, ibadah wajib ini jika dilakukan dengan khusyuk mampu berfungsi sebagai penghapus dosa masa lampau. Tentu sholat yang dilakukan harus dibarengi dengan perubahan dari diri sendiri. Allah Subhanahu wa Ta’ala tentu akan mengampuni dosa kita selama kita tak mengulanginya kembali.