Waspada, Ini Balasan bagi yang Bakhil Berzakat di Akhirat

Zakat termasuk dalam rukun Islam. Hal tersebut memiliki arti bahwa zakat adalah sebuah kewajiban. Perannya pun termasuk dalam salah satu tiang penyokong agama, setelah sholat. Namun, perlu kita pahami bahwa zakat diwajibkan atas kaum Muslimin dan Muslimat yang merdeka. Orang-orang yang termasuk dalam golongan duafa tidak berkewajiban menunaikannya. Sebaliknya, merekalah yang menjadi target utama dari penerima manfaat zakat. Bukan tanpa sebab, pasalnya kewajiban zakat ini mengarah pada anjuran bagi kaum Muslimin dan Muslimat untuk senantiasa menolong sesama.

Maka dari itu, zakat bagi yang merdeka wajib ditunaikan. Terdapat balasan bagi orang-orang yang secara sengaja melepaskan kewajiban ini. Hal ini sebagaimana diketahui dari Abdullah yang berkata bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam:

Tidaklah seorang hamba menahan zakat dari hartanya melainkan dijadikan baginya ular besar yang mengikutinya, ia akan lari darinya namun ia terus mengikutinya seraya berkata: Aku adalah perbendaharaanmu.” Kemudian Abdullah membaca pembenarannya dalam Kitabullah: (Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat), suatu kali Sufyan pernah berkata: Akan dikalungkan di lehernya.” (HR. Ahmad no. 3396)

Hadist di atas menjelaskan tentang bahaya bagi umat Islam yang merdeka namun menahan pembayaran zakat mereka. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada para sahabat dan umatnya beliau menyampaikan bahwa harta benda milik orang-orang yang enggan menunaikan zakat kelak akan menjadi penyebab binasanya diri mereka di akhirat. Harta benda tersebut digambarkan berubah menjadi seekor ular yang mengejar-ngejarnya. Ular tersebut pun akan dikalungkan di leher mereka dan melilitnya hingga kesulitan untuk bernapas. Seperti itulah keadaan orang yang tidak mau menunaikan zakat semasa hidupnya.

Harta benda yang dikumpulkan menjadi sebab utama dari kebinasaan mereka sendiri di akhirat. Maka dari itu, umat Islam sangat dianjurkan untuk dapat memerhatikan hal-hal ini. Zakat yang ditunaikan pun dapat disalurkan dengan berbagai cara. Namun, perlu dipastikan bahwa kaum duafa yang menjadi target utama dari penerima manfaat zakat. Membayar zakat pun kini semakin mudah. Tak perlu bersusah payah mencari-cari penerimanya. Aksizakat menjadi partner terbaik bagi Sahabat DermaWAN sekalian dalam hal ini. Para relaWAN akan menyalurkan amanah Sahabat dengan penuh keikhlasan.