Nutrisi seimbang yang terkandung dalam bahan makanan sering kali dianggap sebagai salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Anjuran pemerintah terhadap pola makan yang baik dan penuh gizi juga telah lama digencarkan. ‘Empat sehat lima sempurna’ menjadi kampanye kesehatan yang hingga kini masih menjadi perhatian. Untuk mendapatkan nutrisi seimbang pada makanan yang kita konsumsi dibutuhkan karbohidrat, protein, serat, dan juga vitamin.
Sementara untuk menyempurnakan kinerja keempatnya dibutuhkan susu sebagai pelengkap. Susu murni adalah satu dari banyak jenis bahan makanan yang cukup dikenal manfaatnya. Hal ini dikarenakan bahan makanan alami ini tidak melewati proses pengolahan yang berlebihan sehingga kandungan gizinya diperkirakan masih tinggi. Anjuran mengonsumsi susu murni sejatinya juga menjadi perkara yang diperintahkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala kepada hamba-Nya. Hal ini sebagaimana tertulis dalam al-Qur’an bahwasanya Allah berfirman,
“Dan sungguh, pada hewan ternak itu benar-benar terdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberimu minum dari apa yang ada dalam perutnya (berupa) susu murni antara kotoran dan darah, yang mudah ditelan bagi orang yang meminumnya.” (QS. an-Nahl: 66)
Ayat di atas menjelaskan tentang salah satu bukti nyata kekuasaan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Susu murni yang terdapat dalam perut hewan ternak termasuk dalam bukti kekuasaan tersebut. Bagaimana tidak? Allah Subhanahu wa Ta’ala menciptakan sekaligus merangkai proses yang dialami oleh para hewan ternak untuk dapat memproduksi bahan makanan ini. Tepat sekali, susu murni sendiri sejatinya berasal dari proses pemisahan kotoran dan darah para hewan ternak. Hal ini tentu saja memudahkan manusia untuk mengonsumsinya.
Sementara itu, terkait kandungan gizi yang terdapat dalam susu murni sendiri terbilang cukup tinggi. Seperti dilansir melalui Alodokter, dalam satu gelas (250 ml) susu murni mengandung sekitar 150 kalori, 8 gram protein, 9 gram lemak, 300 mg kalsium, 300 IU vitamin A, dan 98 IU vitamin D. Seluruh nutrisi ini berfungsi untuk memberikan manfaat bagi manusia. Vitamin D membantu menjaga kesehatan tulang dan otot seperti mencegah osteoporosis. Tidak hanya itu, perpaduan nutrisi tadi juga diyakini mampu mencegah timbulnya berbagai penyakit seperti sindrom metabolik, obesitas, resistensi insulin, kolesterol tinggi, diabetes, hingga jantung.