Mengenal Kewajiban Umat Muslim: Saling Tolong Menolong Dalam Kebaikan

Rasulullah Muhammad SAW menjadi satu – satunya nabi akhir zaman yang diutus Allah SWT untuk menyempurnakan akhlak manusia. Melalui Al – Qur’an, wahyu yang diturunkan Allah Ta’ala padanya, Rasul menunjukan pedoman hidup terutama dalam hal menjaga tali silaturahmi dengan sesama Muslim. Saling tolong menolong dalam hal kebaikan menjadi salah satu kewajiban yang perlu kita lakukan.

Dalam Al – Qur’an, Allah SWT memerintahkannya secara jelas:

Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.” (QS. Al-Maidah: 2)

Mendukung perintah yang Allah serukan, Rasulullah pun menganjurkan hal yang sama. Sebagaimana dalam suatu hadist beliau bersabda:

Barangsiapa melapangkan seorang mukmin dari satu kesusahan dunia, Allah akan melapangkannya dari salah satu  kesusahan di hari kiamat. Barang siapa meringankan penderitaan seseorang, Allah akan meringankan penderitaannya di dunia dan akhirat. Barang siapa menutupi (aib) seorang muslim, Allah akan menutupi (aib)nya di dunia dan akhirat. Allah akan menolong seorang hamba selama hamba itu mau menolong saudaranya.” (H.R. Muslim dari Abu Hurairah)

Baik ayat maupun hadist di atas, keduanya memerintahkan sekaligus menganjurkan hal serupa. Sebagai umat Muslim sudah sepatutnya bagi kita untuk dapat bergotong – royong tolong menolong dalam hal kebaikan. Tidak hanya bermanfaat untuk menjaga hubungan tali silaturahmi saja, perbuatan baik tersebut nyatanya dapat memberikan keuntungan bagi siapa pun yang melakukannya.

Setiap kesusahan yang dihapuskan oleh seorang Muslim terhadap Muslim lainnya akan dibalas Allah dengan kelapangan yang sama. Tidak hanya itu, setiap penderitaan yang diringankan oleh seorang Muslim terhadap Muslim lainnya maka kelak Allah berjanji akan meringankan pula pendeiritaannya di dunia maupun di akhirat.

Sebaliknya, bagi setiap manusia yang justru mendukung sesama dalam hal maksiat maka siksa Allah bahkan lebih kejam dari apapun yang ada di dunia ini. Oleh karena itu, hendaknya sebagai sesama Muslim kita tidak hanya dapat saling tolong menolong saja dalam hal kebaikan saja tapi juga dapat saling mengingatkan untuk menghindari diri dari perbuatan tercela.

Semoga kita semua selalu berada dalam lindungan – Nya, Aaamiin Aaamiin Yaa Robbal Alamin.