Kitab suci Al – Qur’an adalah mukjizat terbesar dan paling sempurna yang pernah Allah Subhanahu wa Ta’ala turunkan pada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Di dalamnya berisikan pedoman bagi seluruh umat Islam dalam menjalankan kehidupan dunia yang dapat memudahkan akhiratnya kelak. Oleh karena itu, wajib bagi kita untuk dapat menghormati Kitab Suci ini dengan cara menjaga adab atau pun norma saat membacanya.
Di antara banyak hal, umat Islam dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu sebelum membaca atau pun menyentuh Al – Qur’an. Dari Abu Bakr bin Muhammad bin ‘Amr bin Hazm dari ayahnya dari kakeknya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah menulis surat untuk penduduk Yaman yang isinya:
“Tidak boleh menyentuh Al-Qur’an melainkan orang yang suci.” (HR. Daruquthni no. 449)
Penggalan kalimat ‘orang yang suci’ dari hadist di atas mengisyaratkan bahwa Rasulullah mewajibkan setiap umatnya untuk terlebih dahulu terbebas dari najis sebelum menyentuh dan membaca Al – Qur’an. Selain memastikan bahwa pakaian yang dikenakan telah bersih, penting bagi kita untuk dapat berwudhu guna menyempurnakan adab sebelum membaca Al – Qur’an. Dengan begitu diharapkan, ibadah yang kita lakukan dapat diterima oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.