Keutamaan Bulan Syawal, Hadirkan Kebaikan Sejak Awal

Ramadhan baru saja berakhir. Bulan suci yang penuh dengan berbagai kemuliaan tersebut kini harus meninggalkan kita. Meski terasa cukup mengharukan karena perpisahan ini, namun umat Islam seharusnya tetap bersemangat dalam menyambut hari-hari baik lainnya yang telah menunggu. Tepat sekali, kehadiran bulan Syawal digadang-gadang tak kalah istimewa dengan Ramadhan. Bukan tanpa alasan, pasalnya bulan ini adalah waktu yang paling utama bagi umat Islam untuk menyempurnakan ibadah yang dilakukan di bulan Ramadhan. Hal ini sebagaimana diketahui dalam suatu hadist bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau pernah bersabda,

Siapa saja yang berpuasa Ramadhan, kemudian dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun.” (HR Muslim)

Hadist di atas menerangkan tentang salah satu keutamaan bulan Syawal. Selain hadirnya hari Idul Fitri, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada umatnya beliau menyampaikan bahwa Syawal juga menawarkan keistimewaan berupa pahala yang amat luar biasa dan setara dengan berpuasa selama setahun. Ya, hal tersebut sejatinya merupakan salah satu kebaikan yang bisa diperoleh umat Islam yang senantiasa menyempurnakan ibadah Ramadhan di bulan Syawal. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan menjalankan amalan berupa puasa sunah selama enam hari di bulan utama ini.

Bukan tanpa sebab, pasalnya puasa sunah di bulan Syawal mendatangkan pahala seperti kita menunaikan ibadah puasa yang dilakukan selama satu tahun berturut-turut. Tentu saja, hal tersebut merupakan kebaikan yang amat utama. Seperti yang kita telah ketahui, Allah Subhanahu wa Ta’ala berjanji akan memberikan ampunan pada hamba-Nya yang menjalankan ibadah puasa. Hal serupa pastinya akan semakin bertambah kebaikannya pada orang-orang yang juga senantiasa melengkapi puasa Ramadhan dengan puasa sunah enam hari di bulan Syawal. Ampunan yang dijanjikan Allah kepada umat Islam akan terus menjadi kebaikan selama satu tahun ke depan.

Hal ini menandakan bahwa orang-orang yang melengkapi puasa sunah di bulan Syawal selama enam hari akan selalu disucikan dirinya dari berbagai dosa. Bukan tanpa sebab, pasalnya Allah Subhanahu wa Ta’ala akan selalu menurunkan ampunan bagi diri mereka apa pun keadaan yang dihadapinya. Begitulah sejatinya kebaikan yang bisa didapatkan oleh umat Islam yang menunaikan puasa sunah enam hari di bulan Syawal. Semoga Allah memberikan kekuatan sehingga kita dapat menjadi bagian dari orang-orang yang mampu melengkapi ibadah di bulan Ramadhan dengan terus menunaikan kebaikan sunah ini di bulan Syawal.