Sedekah merupakan salah satu bentuk amalan yang amat dianjurkan oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam. Bagaimana tidak? Terdapat berbagai keutamaan di dalamnya yang mampu membuat kaum Muslimin menerima ganjaran baik di dalam hidupnya. Namun, tentu tidak banyak yang menyangka bahwa sejatinya sedekah adalah sebuah kewajiban yang harus kita lakukan. Setiap manusia dengan seluruh tenaga, pikiran, waktu, hingga ruas tulangnya pun berkewajiban untuk disedekahkan.
Di antara banyak bentuk perbuatan sedekah, sejatinya ada satu perbuatan yang bahkan tidak pernah terpikirkan oleh kita bahwa keutamaannya akan menyerupai sedekah. Perbuatan tersebut adalah mendamaikan fua orang yang tengah bertikai. Hal ini sebagaimana diketahui dalam suatu hadist bahwasanya Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Setiap ruas tulang pada manusia wajib atasnya sedekah, dan setiap hari terbitnya matahari di mana seseorang mendamaikan antara manusia maka terhitung sebagai sedekah.” (HR. Bukhari)
Hadist di atas menjelaskan tentang kewajiban bersedekah. Salah satunya dapat dilakukan dengan cara mendamaikan seseorang dengan orang lain yang tengah bertikai. Mungkin bagi kebanyakan orang perbuatan tersebut jauh dari cara bersedekah yang kita ketahui bersama. Namun, Allah Subhanahu wa Ta’ala memiliki maksud lain dari hal tersebut. Bersedekah yang kerap dipahami banyak orang adalah melakukan perbuatan berbagi pada orang lain yang biasanya dilakukan dengan hal-hal berbau materi.
Namun, Allah Ta’ala tidak melulu memandang pahala sedekah dari perbuatan berbagi materi saja. Sedekah adalah hal yang dilakukan untuk memberikan manfaat atau kebaikan bagi orang lain. Saat kita mendamaikan dua orang yang bertengkar, sejatinya kita telah mengembalikan hati mereka agar dapat kembali berkasih sayang dan melupakan kesalahan yang telah lalu. Perbuatan ini di mata Allah justru lebih mulia dibandingkan dengan menyebar materi pada orang lain. Bukan tanpa sebab, pasalnya kita telah berupaya untuk kembali menyambungkan hubungan yang telah retak. Saat hubungan tersebut dapat kembali menyatu maka terdapat pahala yang bisa kita terima.