Kebaikan Tetap Bersedekah Meski Tengah Susah

Keinginan untuk bersedekah adalah sebaik-baiknya niat yang bisa kita tanamkan dalam hati. Sayangnya, sering kali niat tidak berjalan sempurna sesuai dengan keadaan yang ada. Kondisi yang serba terbatas menjadi hal yang mampu mengurungkan niat baik ini. Pada kenyataannya, sedekah dapat dilakukan dengan berbagai cara. Aktifitas amal ini juga tidak mewajibkan takaran tertentu dalam bersedekah.

Maka dari itu, hendaknya keadaan yang sedang terbatas tidak menjadi halangan bagi umat Islam untuk senantiasa berbagi pada sesama. Bukan tanpa alasan, pasalnya umat Islam dianjurkan untuk dapat bersedekah dalam keadaan apa pun. Hal ini diketahui melalui suatu kisah yang didapat dari Sa’id bin Abu Sa’id dari ‘Abdurrahman bin Bujaid dari Kakeknya, Ummu Bujaid -dan ia termasuk orang yang membai’at Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam-, ia berkata kepada Rasulullah;

Sesungguhnya terdapat seorang miskin yang berdiri di depan pintuku, dan aku tidak memiliki sesuatu yang dapat aku berikan kepadanya. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata kepadanya,

Apabila engkau tidak mendapatkan sesuatu yang dapat engkau berikan kepadanya kecuali kaki kambing yang telah dibakar, maka berikanlah kepadanya.” (HR. An Nasa’i no. 2527)

Hadist di atas menjelaskan tentang anjuran bersedekah dalam keadaan apa pun. Rasulullah menyarankan umatnya untuk dapat tetap mempertahankan aktifitas amal ini meski tengan berada dalam kondisi sempit. Tepat sekali, sedekah sebaiknya tetap kita lakukan meski kita juga sedang dalam kesusahan. Bukan tanpa sebab, pasalnya sedekah pulalah yang mampu menjadi alasan mengapa rejeki kita dapat semakin luas dan berkah. Hal tersebut adalah perkara yang dijanjikan oleh Allah Ta’ala pada hamba-Nya.

Sedekah menawarkan banyak keutamaan. Salah satunya adalah memperbaiki keadaan kita. Jika kita tengah dalam kondisi terbatas, maka Allah akan mempermudah datangnya rejeki. Bahkan jika kita sedang dalam upaya tertentu yang tak kunjung membuahkan hasil, bersedekah pun diyakini menjadi metode terbaik yang bisa kita lakukan untuk mempermudah hajat. Inilah alasan utama mengapa umat Islam dianjurkan tidak menunda sedekah meski tengah dalam kondisi yang tidak maksimal.