Menyantap hidangan kala dilanda rasa lapar mungkin saja dapat terasa nikmat. Terlebih lagi jika lauk pauk yang tersedia adalah menu favorit kita, tentu selera makan dapat bertambah seketika. Namun, ada kalanya meski telah menyantap tuntas setiap hidangan yang tersaji perut tetap saja belum merasa kenyang. Mengapa demikian?
Terkait hal ini Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa sallam sejatinya pernah bersabda,
“Bahwasannya para sahabat bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam: (Mengapa) kita makan tetapi tidak kenyang? Rasulullah balik bertanya: Apakah kalian makan sendiri-sendiri? Mereka menjawab: Ya (kami makan sendiri-sendiri). Rasulullah pun menjawab: ‘Makanlah kalian bersama-sama dan bacalah basmalah, maka Allah akan memberikan berkah kepada kalian semua.” (HR Abu Dawud)
Menurut hadist di atas, Rasulullah berpesan sejatinya rasa kenyang tidaklah didapat dari seberapa banyak hidangan yang disantap melainkan kurangnya berkah dari Allah SWT. Keberkahan itu sendiri terletak pada adab kita saat makan. Oleh karena itu, Rasulullah menganjurkan pada umatnya untuk dapat makan secara bersama – sama.
Bukan tanpa alasan, pasalnya terdapat keutamaan dalam hal tersebut. Makan bersama merupakan salah satu cara termudah yang bisa dilakukan umat Muslim untuk menjaga tali silaturahmi. Bahkan jika hal ini dilengkapi dengan bacaan basmallah maka Allah SWT akan menambahkan berkah pada setiap hidangan yang disantap.
Oleh karena itu, tidak jarang kita merasakan kecukupan dan nikmat yang luar biasa saat makan bersama orang terdekat. Bahkan, meski hidangan yang tersedia tidaklah banyak dan juga mewah perut yang kenyang tetap bisa dirasakan. Itu semua dikarenakan ada berkah yang terkandung pada makanan yang disantap bersama – sama.