Demi mendukung terpenuhinya kebutuhan hidup sehari – hari, sebagai umat Muslim tentu kita sering kali mengharapkan datangnya rejeki dari Allah SWT. Sayangnya, hingga saat ini masih banyak di antara kita yang salah memahami tentang arti rejeki yang sebenarnya. Materi atau uang masih menjadi satu – satunya bentuk harapan dari hadirnya rejeki tersebut.
Pada kenyataannya, rejeki sendiri memiliki pengertian yang lebih luas dan dalam. Segala bentuk pemberian Allah SWT yang halal lagi bermanfaat termasuk ke dalam bentuk rejeki. Hati yang tenang, pasangan yang menentramkan, kesehatan, terlindunginya diri dari marabahaya, sahabat yang pengertian, semua itu merupakan contoh rejeki yang diturunkan Allah pada kita.
Sayangnya, untuk mendapatkan semua itu kita sering kali sibuk menuntut dari pada menjemputnya sendiri. Padahal, sejatinya ada cara sederhana lagi ringan yang dipastikan ampuh untuk mendatangkan kebaikan dalam kehidupan kita. Sedekah, ya, amalan satu ini apabila rutin kita lakukan dapat mendatangkan manfaat sebagai pembuka pintu rejeki.
Sebagaimana sabda Rasulullah Muhammad SAW:
“Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan sedekah”. (HR. Baihaqi)
Hadist di atas meriwayatkan tentang manfaat sedekah sebagai pembuka pintu rejeki. Rasulullah menganjurkan perbuatan baik ini untuk rutin dilakukan agar Allah SWT membuka luas jalan kebaikan untuk hidup kita. Bukan tanpa alasan, pasalnya di dalam perbuatan sedekah terdapat keikhlasan dari diri seseorang. Hal inilah yang sejatinya menjadi akhlak dari seorang Muslim sejati.