Shalat tak sekedar merupakan tonggak dari berdirinya agama Islam. Ibadah fardu ini juga sejatinya merupakan cara terbaik yang bisa ditempuh kaum Muslimin dan Muslimat dalam memanjatkan doa juga harapan. Tidak jarang, orang-orang yang shalatnya terpelihara mereka akan senantiasa fokus dalam menyusun tujuan hidup. Bukan tanpa sebab, hal tersebut dapat terjadi lantaran mereka memahami bahwa Allah Subhanahu wa Ta’ala menjadi satu-satunya tempat kembali. Tak hanya itu, shalat juga dianjurkan untuk dilakukan secara berjamaah. Manfaat yang didapatkan dari amalan ini pun berbeda dan luar biasa. Hal ini sebagaimana diketahui dari Abu Ad Darda` dia berkata: Saya pernah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Tidaklah tiga orang di suatu desa atau lembah yang tidak didirikan shalat berjamaah di lingkungan mereka, melainkan setan telah menguasai mereka. Karena itu tetaplah kalian berjamaah, karena sesungguhnya serigala itu hanya akan memangsa kambing yang sendirian (jauh dari kawan-kawannya).” (HR. Abu Dawud no. 460)
Hadist di atas menjelaskan tentang anjuran untuk melaksanakan shalat secara berjamaah. Hal ini bahkan semakin utama dilakukan oleh orang-orang yang dalam suatu lingkungan tempat tinggal. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada sahabat dan umatnya beliau menyampaikan bahwa salah satu dari keutamaan shalat adalah terlindunginya diri dari godaan setan yang terkutuk. Hal ini mengindikasikan bahwa orang atau sekumpulan orang yang sama sekali tidak peduli pada anjuran shalat terutama yang dilakukan secara berjamaah menandakan bahwa setan telah menguasai diri mereka.
Tak hanya itu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun juga menyatakan bahwa orang-orang yang gemar melakukan amal kebaikan apa lagi jika dilakukan secara berjamaah maka mereka akan sama-sama kuat. Mereka akan senantiasa menjaga satu sama lainnya agar tidak mudah terlepas dari syariat Islam. Hal inilah yang menjadi sebab mengapa shalat berjamaah sangat dianjurkan karena memiliki dampak yang baik terhadap diri kita. Setan yang terkutuk bahkan tak memiliki keberanian untuk menggoda atau menghasut orang yang memelihara shalatnya. Mereka seolah terhalang oleh pagar pembatas yang menghambat diri mereka terlalu jauh dalam berupaya merusak hidup manusia. Begitulah sejatinya kebaikan dari memelihara shalat, terutama yang berjamaah.