Waspada, Kekenyangan Pengaruhi Sistem Kerja Otak

Makan merupakan salah satu kebutuhan manusia. Dengan senantiasa memenuhinya dapat membantu tubuh mendapatkan energi yang baik. Hal ini sejatinya menjadi pendukung utama bagi tubuh agar dapat melakukan berbagai aktifitas harian. Namun, hendaknya makan tidak dilakukan melebihi dari porsi atau jumlah yang dibutuhkan. Bukan tanpa alasan, pasalnya dampak kekenyangan akibat terlalu banyak makan dapat menurunkan kecerdasan seseorang.

Hal sebagaimana riwayat hadist dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu yang berkata bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda yang berbunyi sebagai berikut,

Kekenyangan akan menghilangkan kecerdasan.”

Hadist di atas menjelaskan tentang dampak buruk dari kekenyangan. Kenyang sendiri merupakan kondisi di mana perut memberi sinyal puas pada otak bahwa ia telah terpenuhi kebutuhannya. Seseorang tidak akan merasa kenyang jika ia tidak makan secara berlebihan atau sampai ia merasa kenyang. Meski sejatinya manusia memang membutuhkan makan, namun kekenyangan bukanlah hal bermanfaat yang didapat dari aktifitas ini. Tepat sekali, secara umum kekenyangan dapat menggangu kinerja otak manusia.

Melansir hellosehat.com, ada penelitian yang dilakukan oleh American Physcological Association yang lantas membenarkan bahwa otak mengalami gangguan tepat setelah manusia mengonsumsi makanan yang tinggi akan karbohidrat. Dampak yang dihasilkan dari kebiasaan ini adalah meningkatnya jumlah serotonin. Serotonin sendiri merupakan penghubung antara sel saraf yang berfungsi mengatur mood, fungsi pencernaan, serta berperan dalam saraf pusat. Perubahan jumlah yang signifikan dapat membuat otak lama berpikir.

Selain itu, saat seseorang merasa kekenyangan biasanya otak akan mengalami kekurangan darah. Bukan tanpa alasan, pasalnya setelah makan organ pencernaan membutuhkan energi untuk mengolah sisa makanan. Untuk mendukung hal tersebut, tubuh akan mengalirkan lebih banyak darah ke area perut. Keadaan ini membuat otak kekurangan darah sesaat sehingga otak pun kekurangan energi, oksigen, dan juga bahan makanan. Pada akhirnya, sel saraf pun tak memiliki kemampuan maksimal untuk bekerja mengirimkan sinyal dengan baik. Begitulah dampak buruk yang mungkin terjadi jika seseorang kekenyangan.