Di samping beribadah, tugas lain manusia yang juga terbilang utama adalah mencari ilmu yang bermanfaat. Melalui ilmu, seseorang dapat membedakan mana yang benar dan yang salah. Tak hanya itu, ilmu juga membantu manusia untuk hidup lebih sejahtera. Dengan ilmu, seseorang pun mampu memahami, menjelaskan, sekaligus memprediksi suatu kejadian. Ilmu juga dapat membantu menyelesaikan masalah. Bahkan, bagi umat Islam ilmu merupakan sarana terbaik yang bisa dimanfaatkan untuk menunaikan kewajiban terhadap Allah Subhanahu wa Ta’ala. Begitu banyaknya peran yang dimiliki ilmu dalam kehidupan manusia.
Oleh karenanya, alangkah baiknya bagi umat Islam untuk tidak sekedar mencari tapi juga sangat dianjurkan untuk dapat memelihara ilmu sebaik-baik mungkin. Namun, akibat sifat alami manusia yang mudah lupa dan kerap tersandung khilaf, sangat disarankan untuk senantisa memelihara dengan cara mencatatnya. Hal serupa sejatinya juga menjadi bagian dari perkara yang amat dianjurkan oleh Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam. Sebagaimana diketahui dalam suatu hadist bahwasanya beliau pernah bersabda yang berbunyi “Qayyidul ‘ilmaa bil kitabi” yang artinya sebagai berikut ini,
“Jagalah ilmu dengan menulis,” (Shahih Al-Jami’, no.4434. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadis ini sahih)
Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam kepada para sahabat dan umatnya beliau menyampaikan cara yang dapat dilakukan untuk memelihara ilmu. Ilmu hendaknya senantiasa dijaga dengan menulis. Maksud dari menulis pada hadist di atas adalah mencatat secara ringkas poin-poin penting dari ilmu atau informasi yang didapatkan. Dengan mencatat, kita dapat memahami informasi yang mungkin terlewat. Tak hanya itu, mencatat juga memungkinkan kita untuk dapat mengingat kembali ilmu yang telah lama dikuasai. Secara umum, aktivitas mencatat juga dilakukan untuk menjaga pemahaman kita akan sesuatu hal tetap baik dan tidak hilang dimakan waktu.
Oleh karenanya, upayakan selalu untuk tidak malas membuat catatan kecil terkait informasi yang kita miliki. Baik informasi akademik atau pun non akademik, percayalah jika hal tersebut ditujukan untuk kebaikan diri kita maka akan selalu ada manfaat yang bisa kita ambil dari catatan kecil tersebut. Selain itu, fungsi lain menulis bahkan dapat menjadi cara terbaik untuk mengungkapkan ide dan pendapat terkait sesuatu hal. Selama informasi yang kita tulis bertujuan baik, insya Allah akan ada manfaat yang bisa didapatkan baik bagi diri sendiri atau pun orang lain yang membacanya.