Jum’at adalah hari yang sangat istimewa bagi umat Islam. Bagaimana tidak? Setiap perbuatan amal yang dilakukan memiliki peluang untuk mendapatkan pahala ganda. Kesempatan serupa bahkan bernilai lebih baik bagi kaum Muslimin di waktu utama ini. Ibadah salat Jum’at menambah kebaikan bagi siapa saja yang menunaikannya dengan penuh pengharapan akan rida Allah Subhanahu wa Ta’ala. Oleh karenanya, sangat dianjurkan agar kaum Muslimin dapat memanfaatkan peluang ini dengan sebaik-baiknya.
Salah satu hal sederhana namun kaya kebaikan yang bisa dilakukan sebelum menunaikan ibadah salat Jum’at adalah mandi. Ibnu Rajab Rahimahullah berkata,
“Sunahnya bagi seorang mukmin ketika akan berangkat (shalat Jum’at) adalah mandi. Inilah yang paling utama, yaitu mandi ketika akan berangkat. Meskipun jika dia mandi di awal siang sudah mencukupi. Namun yang paling utama adalah mandi ketika dia hendak pergi shalat Jum’at, karena yang demikian ini lebih sempurna.” (Situs Resmi Syaikh bin Baz rahimahullah)
Jum’at adalah hari terbaik bagi umat Islam, namun bagi kaum Muslimin waktu ini adalah yang paling istimewa. Bagaimana tidak? Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan peluang kebaikan kepada mereka yang sangat luas. Kaum laki-laki bisa memeroleh berbagai bentuk pahala di hari Jum’at. Mulai dari sedekah subuh, zikir, melakukan berbagai amalan sunah, dan termasuk juga aktivitas membersihkan diri sebelum melaksanakan ibadah sunah tersebut. Tentu saja kita mengetahui bahwa seseorang akan memperbaiki penampilan mereka setiap kali akan memulai hari baru.
Begitu pula ketika hari Jum’at tiba, orang-orang yang berkegiatan pasti juga akan melakukan hal yang sama. Namun, jika para kaum Muslimin berkesempatan untuk kembali membersihkan diri sesaat sebelum menunaikan ibadah salat Jum’at maka bagi mereka terdapat pahala kebaikan yang sempurna. Hal ini lantaran mereka berusaha memberikan penampilan terbaik di hadapan Allah Subhanahu wa Ta’ala sebagai bentuk syukur dan perayaan dari kemuliaan hari Jum’at. Membersihkan diri tepat sebelum menunaikan salat Jum’at juga merupakan bentuk pengaplikasian sunah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.