Pembersih Perkataan Keji, Fungsi Lain Kewajiban Berzakat

Zakat merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam yang merdeka. Meski sejatinya terdapat berbagai macam jenis kewajiban tersebut, namun tujuan ditunaikannya zakat kurang lebih sama. Sayangnya, tak banyak yang tahu bahwa zakat tidak sekedar berfungsi sebagai pembersih dan penyuci harta saja. Orang-orang yang peduli dengan kewajiban ini juga berkesempatan untuk mendapat keutamaan berupa pembersih diri dari perkataan-perkataan keji dan kotor yang pernah terlanjur diungkapkan. Dari Ibnu Abbas Radliyallaahu ‘anhu ia berkata bahwasanya,

Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam mewajibkan zakat fitrah sebagai pembersih bagi orang yang berpuasa dari perkataan yang tidak berguna dan kotor, dan sebagai makanan bagi orang-orang miskin. Maka barangsiapa yang mengeluarkannya sebelum sholat, ia menjadi zakat yang diterima dan barangsiapa mengeluarkannya setelah sholat, ia menjadi sedekah biasa.” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)

Hadist di atas menjelaskan tentang fungsi zakat yang jarang diketahui banyak orang. Tepat sekali, selain sebagai permbersih harta dan jiwa bagi orang-orang yang berpuasa saja. Pada kenyataannya, pembayaran zakat oleh orang-orang yang dikenakan kewajiban terhadapnya dapat membersihkan diri mereka dari setiap perkataan dan yang tidak berguna dan kotor. Seperti yang kita ketahui, kata-kata keji adalah salah satu sebab mengapa seseorang bisa mendapatkan azab dari Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dengan senantiasa membayar zakat berarti mereka telah berusaha membersihkan diri dari dosa akibat perkataan yang tak berguna.

Sementara itu, zakat juga menjadi salah satu poin utama yang dapat membantu kehidupan orang-orang miskin. Melalui berzakat, banyak sekali orang dan keluarga yang terpenuhi kebutuhannya. Terutama di hari raya Idul Fitri, pembayaran zakat fitrah diyakini mampu membuat setiap umat Islam merayakan kemenangan bersama baik yang kaya atau pun yang miskin. Bukan tanpa alasan, pasalnya di saat tersebut dan melalui pembayaran zakat setiap umat dapat memeroleh bahan pangan sebagai salah satu bentuk perayaan Idul Fitri. Begitulah sejatinya fungsi utama zakat yang jarang diketahui.