Mempelajari Makna Doa yang Melengkapi Sholat Sunnah Tahajud

Menawarkan beragam keutamaan, sholat sunnah tahajud memang membutuhkan waktu luang tersendiri dalam pelaksanaanya. Tak main – main, demi memeroleh keutamaan tersebut kita bahkan dianjurkan untuk dapat menyisihkan waktu di sepertiga malam terakhir. Waktu tersebut dianggap utama karena bertepatan dengan tengah malam hingga memasuki waktu subuh.

Pelaksanaan sholat tahajud sendiri dilakukan sedikitnya 2 rakaat hingga tak terbatas jumlahnya. Tidak ada tata cara khusus yang dilakukan karena pelaksanaannya hampir serupa dengan sholat wajib atau pun sunnah lainnya. Ada pun bacaan niat sholat sunnah tahajud adalah sebagai berikut:

Ushalli sunnatat tahajjudi rak‘ataini lillahi ta‘ala.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah tahajud dua rakaat karena Allah SWT.”

Sementara  untuk melengkapi keutamaannya, kita dianjurkan untuk membaca doa sebagai berikut:

Allahumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samawati wal ardhi wa man fi hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samawati wal ardhi wa man fi hinna. Wa lakal hamdu anta nurus samawati wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa‘dukal haq. Wa liqa’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan naru haq. Wan nabiyyuna haq. Wa Muhammadun shallallahu alaihi wasallama haq. Was saatu haq.

Allahumma laka aslamtu. Wa bika amantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khashamtu. Wa ilaika hakamtu. Fagfirli ma qaddamtu, wa ma akhkhartu, wa ma asrartu, wa ma a‘lantu, wa mâ anta a‘lamu bihi minni. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. La ilaha illa anta. Wa la haula, wa la quwwata illa billah.

Artinya:

“Ya Allah bagi-Mu-lah segala puji, Engkaulah yang mengurus langit dan bumi serta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Raja langit dan bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Maha benar, janji-Mu adalah benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, ucapan-Mu adalah benar, surga adalah benar, neraka adalah benar, para nabi adalah benar dan Nabi Muhammad Saw adalah benar serta hari kiamat adalah benar.”

“Ya Allah hanya kepada-Mu aku berserah diri, kepada-Mu-lah aku beriman, kepada-Mu-lah aku bertawakal, hanya kepada-Mu-lah aku kembali (bertaubat), kepada-Mu-lah aku mengadu, dan kepada-Mu-lah aku meminta keputusan, maka ampunilah dosa-dosaku yang telah lalu dan yang kemudian serta apa yang kusembunyikan dan yang kulakukan dengan terang-terangan dan apa yang lebih Engkau ketahui dariku, Engkau yang mendahulukan dan yang mengakhirkan, tiada Tuhan selain Engkau, dan tiada daya (untuk menghindar dari kemaksiatan) dan tiada kekuatan (untuk melakukan ibadah) kecuali dengan pertolongan Allah.”

Dari setiap penggalan doa di atas, dapat kita ketahui bahwasanya sholat sunnah tahajud memang ditujukan untuk memuji kebesaran Allah SWT. Bahkan amalan ini semakin bernilai utama karena dilakukan di pertengahan malam di mana tiada seorang pun yang mengingat Tuhannya. Di samping itu, sholat tahajud juga menjadi momen penting bagi kita untuk meminta ampunan. Allah SWT pasti akan mengabulkannya karena tentu saja orang yang mengerjakan amalan ini tergolong istimewa.