Makna Tersembunyi Dibalik Perasaan yang Selalu Butuh Berdoa

Berdoa mungkin saja menjadi salah satu jalan yang ditempuh umat Islam untuk mencapai suatu hal. Melalui aktivitas ini, kita berharap agar Allah Subhanahu wa Ta’ala dapat sesegera mungkin membantu kita untuk mendapatkan hal yang diinginkan. Tak hanya itu, berdoa juga kerap menjadi pilihan yang kita manfaatkan agar Allah senantiasa menurunkan pertolongan saat kita merasa kesulitan. Sayangnya, hal ini belum menjadi prioritas utama untuk sebagian besar diantara kita.

Bukan tanpa sebab, pasalnya berdoa hanya dilakukan saat kita benar-benar merasa perlu lantas meninggalkannya ketika telah mencapai hal yang diinginkan. Pada kenyataannya, umat Islam sangat butuh untuk berdoa. Tak banyak pula yang mengetahui bahwa sejatinya orang-orang yang selalu melakukan hal tersebut pada dasarnya mereka telah diberi petunjuk oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Hal ini sebagaimana Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’dy rahimahullah pernah mengatakan,

Siapa saja yang diberi taufik untuk banyak berdoa, maka bergembiralah dengan pengabulannya yang dekat.” (Al-Fawakih asy-Syahiyah 36)

Salah satu rahasia yang terkandung dalam berdoa adalah kasih sayang Allah Subhanahu wa Ta’ala kepada orang yang melakukannya. Keinginan untuk melakukan hal ini merupakan bagian dari kepedulian Allah terhadap hamba-Nya. Mereka yang selalu merasa butuh untuk berdoa sejatinya juga telah diberikan taufik oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dimana orang lain tidak mendapatkannya. Oleh karenanya, sudah sepatutnya bagi kaum Muslimin dan Muslimat yang memelihara kebiasaan baik ini untuk dapat bergembira. Bukan tanpa alasan, pasalnya Allah akan mengabulkan doa-doa tersebut dalam waktu dekat.

Dalam berdoa pun, umat Islam harus memenuhi beberapa adab saat pelaksanaannya. Yang pertama, dibutuhkan niat yang tulus dan ikhlas dengan sebaik-baiknya mengharap hanya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Tak hanya itu, sebaiknya juga senantiasa mengupayakan agar dapat menghadap kiblat seraya mengangkat kedua tangan. Sebelum berdoa, sangat dianjurkan bagi kaum Muslimin dan Muslimat untuk memuji dan mengagung-agungkan nama Allah dan Rasul-Nya. Terakhir dan tak kalah penting, jika memungkinkan pilihlah waktu yang mustajab, dengan keyakinan sepenuhnya pada Allah Ta’ala, serta memastikan hanya doa yang baik-baik saja yang diutarakan.