Langkah Sederhana yang Bisa Dilakukan Agar Buah Hati Gemar Berbagi Ilmu Kebaikan

Memiliki buah hati yang bertumbuh dengan baik secara fisik dan mental tentu saja menjadi harapan setiap orang tua. Bukan tanpa alasan, pasalnya kebaikan yang terjadi pada periode ini menentukan karakter mereka saat dewasa nanti. Jika sedari dini seorang anak telah mampu tumbuh dengan baik dari berbagai sisi maka kemungkinan bagi dirinya untuk mudah terancam pada kehidupan yang keluar dari syariat akan sangat minim terjadi. Selain penanaman tauhid yang baik, orang tua juga wajib memberikan pendidikan terkait pentingnya membina sekaligus menjaga hubungan sosial. Bagi buah hati, membina hubungan mungkin terkesan sangat sukar dilakukan.

Namun, mereka pasti akan memahami jika orang tua menggunakan konsep pertemanan dalam hal ini. Ya, menjaga hubungan dengan teman sebaya anak-anak adalah cara paling sederhana yang bisa dipahami oleh buah hati. Salah satunya adalah dengan senantiasa menunjukkan kebaikan-kebaikan kepada teman-teman mereka. Terkait hal ini, orang tua dapat memanfaatkan salah satu sunah yang dilakukan oleh Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam yakni anjuran untuk menunjukkan jalan pada kebaikan. Sebagaimana diketahui dalam suatu hadist bahwasanya Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam pernah bersabda yang berbunyi “Addaalu ‘alal khoiri kafaa ‘ilih.” Yang artinya adalah,

Orang yang menunjukkan jalan kebaikan, mendapat pahala seperti yang melakukannya,” (HR. Muslim no. 1893)

Ada keutamaan yang bisa diterima oleh seseorang yang menunjukkan jalan kebaikan bagi orang lain. Kepada para sahabat dan umatnya, Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam menyampaikan bahwa Allah Subhanahu wa Ta’ala akan memberikan ganjaran berupa pahala kepada hamba-Nya yang menunjukkan jalan kebaikan kepada sesama. Hal ini tetap berlaku meski orang yang memberi petunjuk sendiri tidak melakukan kebaikan yang diajarkannya. Bukan tanpa alasan, pasalnya dalam hal ini Allah menghargai kebaikan hati dari orang-orang yang memberi petunjuk pada orang lain. Meski dia tidak melakukan hal serupa namun ia tetap mendapat pahala karena telah mengarahkan orang lain pada jalan yang benar.

Hal ini juga sebaiknya dapat dipelajari oleh buah hati sedini mungkin. Tujuannya adalah bukan sekedar untuk memborong pahala saja tapi juga menumbuhkan kepribadian yang senantiasa peduli pada sesama. Orang tua dapat mulai memberikan pemahaman pada anak-anak melalui perkara-perkara sederhana seperti menjelaskan materi pelajaran yang tidak dimengerti oleh kawan-kawan mereka, berbagi informasi dan ilmu seputar hobi yang digemari, atau bahkan meminjamkan buku-buku pelajaran kepada teman-teman yang tidak mampu memilikinya. Seluruh contoh tersebut adalah bentuk dari menunjukkan jalan kebaikan. Semoga buah hati dapat mulai memahaminya dengan mudah dari perkara sehari-hari yang mereka alami di sekolah.