Salah satu cita-cita yang amat diinginkan oleh sebagian besar umat Islam adalah wafat dengan kemudahan dan masuk ke Surga tanpa hisab. Memang, semua di antara yang bernyawa sudah pasti akan berpulang. Namun, tak seluruh ciptaan Allah Subhanahu wa Ta’ala terutama manusia memiliki cerita akhir di akhirat yang sesuai keinginan. Bukan tanpa alasan, pasalnya kemudahan menuju ke akhirat hanya bisa kita dapatkan apa bila menjalani kehidupan dunia sesuai dengan petunjuk Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Maka dari itu, ada baiknya umat Islam memperbanyak melakukan amal tak peduli kapan pun dan di mana pun ia berada. Bagaimana tidak? Allah Maha Mengetahui ajal setiap mahluknya. Bisa saja ajal datang di hari Jum’at yang mulia. Memanfaatkan kemuliaannya untuk mempersiapkan diri menuju ke akhirat adalah hal yang luar biasa. Bukan tanpa alasan, pasalnya ada keutamaan bagi seseorang yang berpulang di hari Jum’at. Sebagaimana diketahui suatu hadist dari Abdillah bin ‘Amr bin al-‘Ash yang berkata bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“Tiada seorang muslim yang wafat di hari atau malam Jumat, kecuali Allah menjaganya dari fitnah kubur.” (HR. Ahmad & at-Tirmidzi)
Hadist di atas menjelaskan tentang keutamaan hari Jum’at bagi kaum Muslimin yang lebih dulu dipanggil oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam kepada umatnya berkata bahwa Allah akan menjaga hamba-Nya tersebut dari fitnah kubur. Beberapa pendapat menyatakan maksud menjaga dari fitnah kubur adalah orang tersebut tidak akan ditanya oleh para malaikat yang tentu saja akan sangat menakutkan dan mengerikan. Sementara, pendapat lainnya menyatakan bahwa orang yang berpulang di hari Jum’at tetap akan ditanya namun diberikan kemudahan.
Mengingat bahwa ajal semata-mata rahasia Allah Subhanahu wa Ta’ala, alangkah baiknya bagi kita untuk dapat selalu mempersiapkannya. Terutama di hari Jum’at, pastikan bahwa kita memperbanyak amal selama hari tersebut berlangsung. Selain begitu mulia, segala amalan juga akan dilipat-gandakan pahalanya. Lakukanlah segala hal yang mampu kita penuhi. Bangun lebih awal, mandi dan membersihkan diri adalah langkah pertama yang bisa dilakukan. Menuju waktu sholat Jum’at juga dapat kita manfaatkan dengan memperbanyak membaca al-Qur’an, sholawat, dan dzikir. Jangan lupa berinfak dan berdoa di waktu-waktu mustajab terutama menjelang akhir hari Jum’at.