Bawang merah dikenal sebagai salah satu jenis bumbu pelengkap yang memiliki peran penting dalam cita rasa masakan. Terutama di Indonesia, hampir seluruh jenis masakan memanfaatkan rerempahan yang satu ini. Meski sejatinya memiliki rasa dan aroma yang cukup menyengat, namun bawang merah tetap dicintai masyarakat. Bagaimana tidak? Rasa masakan dapat menjadi lebih nikmat tatkala kita menyertakan bumbu rempah yang satu ini. Uniknya, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga cukup menyukai jenis masakan yang mengandung bawang merah.
Hal tersebut diketahui dari Abu Ziyad Khiyar bin Salamah yang berkata bahwa ia pernah bertanya kepada Aisyah radhiyallahu ‘anha mengenai bawang merah, lalu ia menjawab,
“Sesungguhnya makanan terakhir yang dimakan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah makanan yang padanya terdapat bawang merah.” (HR. Abu Dawud no. 3333)
Aisyah radhiyallahu ‘anha, istri tersayang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyatakan bahwa Rasulullah juga mengonsumsi makanan yang didalamnya terdapat bawang merah. Hal ini mengisyaratkan bahwa beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menerima rempah tersebut dan merasa nyaman mengonsumsi masakan yang padanya terdapat bawang merah. Tentu saja, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga memahami manfaat baik yang terkandung di dalam rerempahan tersebut.
Melansir klikdokter.com, dalam bawang merah terkandung sulfur yang dapat bermanfaat untuk mendukung kesehatan jantung sekaligus menurunkan tekanan darah. Selain itu, rempahan ini juga diketahui mengandung zat kuersetin yang dapat berperan sebagai anti alergi. Bawang merah pun diketahui bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh. Mengonsumsi bawang merah dengan rutin dapat membantu tubuh kita agar terlindungi dari radikal bebas karena kandungan polifenol di dalamnya berfungsi sebagai antioksidan.
Bawang merah juga diketahui mampu meningkatkan kinerja sistem pencernaan melalui kandungan jenis serat larut khusus, yakni oligofruktosa, yang berfungsi untuk mendorong tumbuhnya bakteri baik di usus. Yang terakhir, kromium yang terdapat di dalam bawang merah juga disinyalir berpotensi membantu pengaturan gula darah. Bahkan mengonsumsi bawang merah dengan rutin juga diyakini dapat meningkatkan kepadatan tulang terutama pada wanita yang sudah mengalami menopause. Oleh karena itu, jangan ragu untuk menyertakan rerempahan ini dalam menu olahan harian.