Hak Anak Yatim: Mendapatkan Pendidikan yang Layak

Pendidikan adalah kebutuhan pokok yang sejatinya perlu didapatkan setiap orang. Baik secara formal maupun informal, merupakan hak kita untuk bisa mengecap pendidikan sedini mungkin. Sayangnya, kondisi serupa tak bisa dirasakan oleh anak – anak yatim. Keterbatasan kemampuan secara finansial menjadikan kebutuhan mereka yang satu ini terbengkalai.

Namun, perlu diingat bahwa Rasulullah Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam selalu menganjurkan umatnya untuk dapat mencintai anak yatim. Oleh karena itu, pendidikan hendaknya juga menjadi salah satu bentuk santunan yang kita upayakan pada mereka. Sebagaimana dalam suatu hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernahbersabda:

“Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini,” kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, serta agak merenggangkan keduanya”. (HR. Bukhari)

Hadist di atas menjelaskan tentang keutamaan menyantuni anak yatim. Hal tersebut sejatinya dilakukan dengan cara yang sama seperti kita mengasuh buah hati sendiri. Maka dari itu, tanggungan yang dimaksud tak sekedar kebutuhan pangan saja, tapi juga kebutuhan secara keseluruhan baik tempat tinggal yang layak, kasih sayang, perlindungan hingga pendidikan.

Bukan tanpa alasan, pasalnya dengan membekali anak yatim pendidikan yang layak tentu dapat membuka kesempatan bagi mereka untuk menopang kehidupannya kelak. Pendidikan yang tepat dapat membantu mereka tumbuh dan berkembang mengenal dunia. Dengan begitu, kelak anak yatim dapat hidup dengan mandiri bahkan mungkin menjadi estafet penyantun yatim selanjutnya.