Di Kampung Nanga Nae, dahulu berdiri sebuah masjid sederhana yang menjadi satu-satunya tempat ibadah bagi masyarakat setempat. Dibangun dengan susunan bambu seadanya, masjid itu menjadi pusat shalat berjamaah dan tempat anak-anak belajar mengaji.
Namun sekitar 15 tahun yang lalu, masjid ini runtuh karena bambu penopangnya yang rapuh tak lagi mampu menyangga bangunan. Sejak saat itu, masyarakat kehilangan rumah ibadah mereka.
Semangat warga Nanga Nae tak pernah padam. Dengan keterbatasan yang ada, mereka berusaha membangun kembali masjid sederhana yang kini mereka sebut “Masjid Darurat.” Masjid ini beralaskan pelepah daun kelapa kering yang ditutupi terpal sederhana agar jamaah bisa duduk dan shalat dengan lebih nyaman. Tiang-tiang bambu didirikan sebagai penopang, dan atapnya hanya berupa terpal yang melindungi jamaah dari terik matahari.
yang terbatas ini tidak menyurutkan Keadaan tekad masyarakat untuk tetap beribadah. Bahkan para santri dari TPQ Al-Ikhlas yang belajar mengaji di rumah seorang guru ngaji dekat masjid darurat tersebut, rela berjalan sejauh 1 kilometer setiap Jumat untuk menimba air dari sumur terdekat. Masing-masing membawa jerigen, mereka membantu satu sama lain mengisi udara untuk persediaan wudhu jamaah sebelum shalat. Meski perjalanan ini melelahkan, mereka melakukannya dengan tulus, penuh canda tawa, dan senyum ikhlas.
“Kami hanya berharap bisa memiliki masjid yang layak untuk beribadah,” ujar Pak Ridwan, salah satu jamaah setia masjid darurat. “Meski kondisinya masih sangat sederhana, tempat ini tetap kami rawat dengan sebaik mungkin. Namun, semoga suatu hari nanti, Allah kabulkan harapan kami untuk memiliki masjid yang lebih kokoh dan nyaman.”
Kisah ketulusan dan semangat warga Kampung Nanga Nae ini menjadi pengingat bagi kita semua, bahwa meski dalam keterbatasan, harapan dan ikhtiar untuk mendekatkan diri kepada Allah harus tetap kuat. Mari kita wujudkan harapan mereka untuk membangun rumah Allah yang layak. Setiap kontribusi kita, insya Allah akan menjadi amal jariyah yang tak terputus.
Mari salurkan niat baikmu melalui :
1. Klik tombol “SEDEKAH SEKARANG”
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran GO-PAY, Jenius Pay, LinkAja, DANA, Mandiri Virtual Account, BCA Virtual Account, atau transfer Bank (transfer bank BNI , Mandiri, BCA, BRI, BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera.
Tidak hanya berdonasi, teman-teman juga bisa membantu dengan cara menyebarkan halaman galang dana ini ke orang-orang terdekat agar semakin banyak orang yang ikut membantu.
Disclaimer:
Bila hasil donasi melebihi target, akan disalurkan kepada penerima manfaat lainnya dengan kampanye serupa.